Pemanasan Global Ternyata Lebih Parah Dari Perkiraan
Berkat aktivitas manusia, jumlah gas rumah kaca di atmosfir melonjak ke level yang tidak terbayangkan dalam sejarah manusia
Minggu, 16 Maret 2014
Ternyata sistem iklim bumi lebih sensitif dalam meningkatkan gas rumah
kaca, penemuan terbaru tentang pemanasan global menunjukan, jika
pemotongan emisi harus dilakukan untuk menjaga pemanasan bumi dibawah
level berbahaya.
Peneliti menemukan, jika bumi mengalami
peningkatan panas lebih dari 20% selama beberapa dekade, bahkan
melampaui estimasi awal. “Respon iklim sementara” adalah ukuran yang
menangkap seberapa besar bumi kita menghangat, terkait dengan banyaknya
gas rumah dan polutan lain.
Berkat aktivitas manusia, seperti
memakai bahan bakar fosil, jumlah gas rumah kaca di atmosfir melonjak ke
level yang tidak terbayangkan dalam sejarah manusia. Contohnya 2013,
jumlah karbon dioksida yang menjadi gas rumah kaca di atmosfir, telah
menyentuh 400 ppm, angka ini merupakan level tertinggi selama 800,000
tahun belakangan.
Drew T. Shindell dari NASA juga melakukan
penelitian menggunakan komputer pintar, mereka melihat gas buang dari
reaktor dan kendaraan, yang biasa disebut aerosol. Shindell menemukan,
aerosol sangat berdampak dalam pemanasan global karena substansi ini
banyak berada di belahan utara bumi.
Reto Knutti, profesor dari
Institute for Atmospheric and Climate Science, Zurich. Menyatakan jika
penemuan terbaru tentang pemanasan global dari Shindell adalah hal
penting yang membuka pemahaman kita.
“Dalam pandangan saya,
hasilnya sangat jelas. Akan menjadi berita bagus jika kita bisa
menyesuaikan perbedaan antar metode ini, dan berita buruknya, sepertinya
kita tidak bisa terhindar dari pemanasan global.” Sumber: http://intisari-online.com/
Kalau pemanasan global terus menerus jadinya kayak gambar di bawah ini: :-(
Namaku Titan Satria Ananda, biasa dipanggil Titan. Aku tinggal di kota Jember dan lahir di kota yg sama pada 22 Mei 1995. Aku berstatus sebagai mahasiswa di program studi Pendidikan Biologi Universitas Jember. Tidak seperti mahasiswa kebanyakan pada umumnya yg harus tinggal di tempat kos/kontrakan untuk kuliah karena berasal dari luar kota, saya termasuk mahasiswa yg beruntung karena saya tidak nge-kos dan tinggal bersama orang tua di rumah, karena saya memang terlahir di kota perguruan tinggi. Aku tinggal bersama kedua orangtua dan adik laki2ku. Aku anak pertama dari 2 bersaudara.
Sebenarnya blog ini aku bikin karena ada tugas Ospek pada bulan Oktober 2013 lalu, jadi bukan dari keinginan sendiri. :D. Tapi ya tetep, setelah ospek selesai, aku bakalan ngembangin blog ini dengan artikel dan post2 yg unik dan bermanfaat nggak sekedar isinya cuma curhat2an pribadi aja.. :D Ya udah buat para pengunjung blog dan para blogger, selamat menjelajahi blogku yg simple dan bermanfaat ini.. (y)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar